Kamis, 01 Desember 2011

iOS

adalah sistem operasi perangkat genggam dari Apple. Awalnya dibuat hanya untuk iPhone, iOS kemudian berkembang hingga bisa mendukung perangkat Apple, Inc. yang lain seperti iPod touch, iPad dan Apple TV. Apple, Inc, tidak melisensikan iOS untuk digunakan di perangkat keras lain. Hal ini berbeda dengan Android, yang mana kita bisa menemukannya di berbagai merk perangkat genggam.
Di akhir tahun 2010, iOS memiliki pangsa pasar sebesar 26% di bawah Android milik Google dan Symbian milik Nokia. Pada 31 Mei 2011, di Apple Inc App Store tercatat lebih dari 500.000 aplikasi iOS, yang telah diunduh sebanyak lebih dari 15 juta kali. Untuk bisa menjalankan aplikasi bajakan atau yang tidak tersedia di Apple, Inc App Store, pada umumnya pengguna iOS melakukan aktivitas iOS jailbreaking
Sistem iOS diturunkan dari Mac OS X, yang oleh karenanya memiliki ciri sebagaimana sistem operasi Unix. Antarmuka iOS didasarkan pada konsep manipulasi langsung dengan gerakan multi-sentuh. Respon iOS atas input pengguna bersifat langsung dengan antarmuka yang mengalir halus.

Apple baru-baru ini merilis sistem operasi terbaru mereka, Apple iOS 5 yang hadir bersama dengan iPhone 4S terbaru mereka. Dalam OS baru ini, Apple menyediakan fitur iMessage yang memungkinkan antar pengguna melakukan chatting, kirim foto, lagu, gambar, ataupun video.

Berbeda dengan BlackBerry Messenger, iMessage pada Apple iPhone tidak perlu menggunakan PIN. Smartphone ini secara otomatis akan mendeteksi nomor telepon mereka yang menggunakan produk iPhone.
Selain iMassage, fitur baru yang ditawarkan iOS5 adalah Notification. Ini adalah fitur notifikasi baru yang dapat diakses cukup dengan menggeserkan pada layar. Hadirnya fitur ini menghilangkan menu pop-up. Kita dapat melihat notifikasi pesan, panggilan tak terjawab, update aplikasi, ticker saham, kalender dan cuaca.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar